Dua
pasang mata saling membaca
Puisi-puisi
tubuh khidmat di kalbu mereka
Kata-kata
pujian tandas berima cinta
Di
dalam bait-bait larik senja
Sampai
malam membawa gulita
Setelah
tahun-tahun penuh rasa
Huruf-huruf
jatuh dari sepasang mata
Sebagai
hujan pengganti masa
Di
akhir puisi berjudul luka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar